1. Aries (21
Maret - 19 April)
Inilah zodiak paling pertama dalam
daftar 12 lambang zodiak yaitu Aries yang dilambangkan dengan domba jantan.
Asal mula dari zodiak Aries ini sendiri berasal dari tokoh mitologi domba
jantan berbulu emas yang dapat terbang, yakni Chrysomallus.
Chrysomallus sendiri dikirimkan oleh Peri Awan, Nephele, untuk menyelamatkan
kedua anaknya yang akan dikurbankan ke para Dewa yakni Phrixus dan Helle.
Singkat
cerita, Chrysomallus berhasil membawa kabur kedua anak Nephele namun sayangnya
Helle jatuh dan meninggal. Chrysomallus kemudian mengantarkan Phrixus ke
Colchis, yakni sebuah wilayah di Kaukasia Selatan. Sebagai ganti atas
perbuatannya menyelamatkan Phrixus dan Helle, maka Chysomallus meminta Phrixus
untuk menggantungkan bulu emasnya di hutan belukar Dewa Perang Ares dan
Chrysomallus terbang ke Surga untuk mengurbankan dirinya bagi para Dewa, atas
tindakannya yang mengunggah ini Zeus kemudian memberikan Aries sebuah tempat di
para bintang sebagai konstelasi Aries. Itulah kisah dari domba jantan berbulu
emas Chrysomallus.
Sumber
lain mengatakan: Dilambangkan oleh seekor domba. Domba ini bukan sembarang
domba. Domba ini berbulu emas. Ia dikorbankan kepada dewa tertinggi sebagai
persembahan, ternyata dewa Zeus senang menerimanya. Dan ia pun dijadikan
bintang.
2. Taurus (20 April - 20 Mei)
Merupakan salah satu dari 12 zodiak
yang sejarah keberadaannya tidak dapat dibilang baik yakni dari kisah
perselingkuhan Zeus dan aksinya pemerkosaannya.
Dalam satu
kisah asal mula zodiak Taurus. Suatu ketika Zeus sangat tertarik dengan putri
Phoenicia yang bernama Europa. Phoenicia sendiri adalah sebutan untuk sebuah
wilayah kuno di Timur Tengah. Ia kemudian muncul di hadapan Europa dalam bentuk
sebuah banteng putih yang mengagumkan. Europa yang tertarik kemudian mengelus
dan menaiki banteng tersebut, ia kemudian dibawa melintasi Samudra ke sebuah
wilayah Yunani kuno, Crete. Di tempat itu Zeus kemudian mengubah dirinya lagi
dalam sebuah bentuk menyerupai elang dan memperkosa Europa. Sebagai peringatan
atas tindakan dan perselingkuhan tersebut, Zeus kemudian meletakkan lambang
banteng di antara para bintang yang adalah Taurus.
Sumber lain
mengatakan: Dilambangkan oleh sapi
jantan. Taurus berasal dari kata Taureau yang artinya sapi jantan. Sapi ini
adalah jelmaan dari dewa Zeus (Yupiter). Konon menurut ceritanya dewa Zeus
paling suka sama gadis-gadis cantik. Ia juga terkenal sebagai dewa yang paling
banyak istrinya. Maka, ketika ia melihat kecantikan putri Eropa, yang cantiknya
tiada tara, saking kesemsemnya ia mengubah dirinya menjadi sapi jantan agar
dapat menculik putri Eropa.
3. Gemini (21 Mei - 20 Juni)
Jika kebanyakan kisah asal mula
mitologi dari berbagai zodiak sering menjadi perdebatan, maka sejarah
keberadaan lambang rasi bintang Gemini sangatlah jelas. Berasal dari tokoh
mitologi Yunani, Castor dan Pollux. Castor dan Pollux adalah kakak beradik
kembar yang mempunyai ibu yang sama yaitu Leda namun ayah yang berbeda. Castor
dengan ayahnya Raja dari Sparta, Tyndarus, dan merupakan suami resmi dari Leda.
Sedangkan Pollux adalah anak dari Mahadewa Zeus dengan Leda. Pollux yang merupakan
anak dewa adalah abadi sedangkan Castor tidak.
Kedua anak
kambar ini tumbuh tampan dan memiliki sifat bertualang serta memiliki hubungan
yang sangat erat. Castor tumbuh dikenal sebagai penunggang kuda yang ternama,
sedangkan di sisi lain Pollux tumbuh dikenal sebagai seseorang yang memiliki
kekuatan luar biasa. Sayangnya Castor meninggal dalam sebuah perperangan.
Pollux yang abadi berada dalam keputusasaan yang sangat besar, ia tidak ingin
hidup tanpa saudara kembarnya. Ia kemudian meminta ayahnya, Zeus, untuk
mencabut keabadiannya dan membiarkan ia meninggal.
Zeus yang
tidak ingin Pollux meninggal lebih baik membuat Castor menjadi abadi dengan
membuat keduanya bersama selamanya sebagai kontelasi zodiak kembar, Gemini.
Sumber lain
mengatakan: Dilambangkan dengan
sepasang dua anak kembar. Mereka adalah putra dari dewa Zeus. Kedua anak kembar
ini bernama Castor dan Polux.
4. Cancer (21 Juni - 22 Juli)
Cerita keberadaan dari Cancer yang
berlambangkan kepiting ini berasal dari tugas kedua pahlawan
ternama Hercules atau terkadang dikenal juga sebagai Heracles. Di tugasnya
tersebut ia diminta untuk membunuh seekor Lernaean Hydra, yakni seekor ular air
dengan ratusan kepala.
Dalam cerita
tersebut, Hercules mengalami kesulitan dalam melawan Lernaean Hydra. Melihat
hal tersebut, Dewi Hera sebagai salah satu musuh Hercules memerintahkan seekor
kepiting raksasa untuk membantu Hydra tersebut. Kepiting itu kemudian
menusukkan capitnya ke kaki sang pahlawan. Merasakan rasa sakit yang luar
biasa, Hercules dengan marahnya menghancurkan kepiting tersebut hanya dengan
kakinya sebelum ia mengalahkan Lernaean Hydra. hera yang merasa bangga dengan
perbuatan si kepiting, menempatkan kepiting tersebut di kalangan bintang
sebagai rasi bintang Cancer.
Sumber lain
mengatakan: Dilambangkan oleh
kepiting. Merupakan jelmaan ular bernama Hydra. Ular ini di kirim oleh Yuno,
untuk melawan Hercules (pemuda yang dikenal kuat dan gagah berani). Ular yang
di kirim oleh Yuno ini ternyata sangat beracun dan mempunyai banyak kepala.
Apabila kepalanya ditebas oleh Hercules maka akan tumbuh lagi. Hercules dengan
cerdiknya, membakar leher ular itu. Maka habislah riwayat sang ular. Kemudian
ular itu dijadikan bintang. Membunuh ular adalah salah satu dari 12 tugas
Hercules yang sangat berat.
5. Leo (23 Juli - 22 Agustus)
Banyak sekali kisah asal mula
keberadaan zodiak Leo, namun yang paling terkenal adalah kisah Singa Nemean
dalam 12 Rintangan Hercules. Dalam rintangan
paling pertamanya, Hercules harus melawan seekor singa Nemean. Singa Nemean ini
sendiri adalah seekor singa yang bulunya berwarna emas dan memiliki kulit yang
tidak dapat ditembus dengan senjata apapun. Dalam salah satu kisah perlawanan Hercules
dengan Singa Nemean ini, dikisahkan bahwa Hercules berhasil membunuh Singa
tersebut dengan mencekiknya hingga mati.
Hercules
kemudian menggunakan cakar dari Singa Nemean itu sendiri untuk merobek kulitnya
dan menggunakan bulu singa tersebut di pakaiannya. Atas pertarungan megahnya
itu, Zeus kemudian memberikan Singa Nemean itu sebuah tempat di rasi bintang
sebagai konstelasi Leo. Dalam kisah lain mengatakan bahwa Hera-lah yang
menempatkan Singa Nemean di kalangan bintang karena jika ditelusuri Hera-lah
yang mengirim singa tersebut dan ia jugalah yang membesarkan singa tersebut.
Sumber lain
mengatakan: Dilambangkan oleh
singa. Singa ini merupakan salah satu dari 12 tugas Hercules yang sangat
terkenal. Singa ini merupakan singa yang paling ganas yang harus ditaklukkannya.
6. Virgo (23 Agustus - 22 September)
Inilah salah satu dari beberapa
zodiak yang tidak dilambangkan dengan binatang melainkan seorang wanita
perawan. Namun yang dimaksud dengan wanita perawan ini sendiri bukan dalam hal
fisikal namun dalam hal kepribadian yakni kesucian, kepolosan, dan kemurnian.
Kesucian,
kepolosan, dan kemurnian itu sendiri dilambangkam oleh seorang Dewi yang
bernama Astraea. Namun asal mula dari zodiak Virgo dimulai dari kisah Pandora.
Pandora yang membuka kotak terlarang menyebabkan semua kejahatan terliris ke
dunia termasuk kematian, oleh karena itu semua Dewa yang ada di bumi kabur dan
kembali ke Surga terhindar dari semua kejahatan di bumi. Sayangnya, Astraea
adalah yang paling terakhir kembali ke Surga. Sebagai bentuk peringatan dari
hilangnya perlambangan kesucian, kepolosan, dan kemurnian itu Astraea
diletakkan di kalangan rasi bintang sebagai zodiak Virgo.
Sumber lain
mengatakan: Lambangnya adalah
seorang putri yang sangat cantik. Putri ini adalah jelmaan putri Astrea yang
hidup di zaman emas. Pada waktu itu ia turun dari langit ke bumi. Tetapi ia tak
tinggal di bumi, karena tidak tahan melihat penderitaan dan kejahatan yang
dilakukan manusia di bumi. Maka ia kembali ke langit dan menjelma menjadi
bintang. Orang Yunani membagi zaman ini menjadi 4, yaitu zaman emas, perak,
perunggu dan besi.
7. Libra (23 September - 22 Oktober)
Tidak diketahui secara jelas dari
mana asal muasal keberadaan zodiak Libra dalam mitologi, namun beberapa
kepercayaan mengatakan bahwa sesuai dengan lambang timbangannya, Libra
melambangkan kebenaran dan keadilan yakni dimana dilambangkan oleh Dewi
Keadilan yakni Themis. Hal ini sangatlah menarik karena Astraea yang melambangkan
Virgo adalah anak dari Themis dan Virgo serta Libra terletak berdampingan dalam
konstelasi bintang.
Beberapa
mengatakan bahwa alasan mengapa timbangan dapat termasuk dalam rasi bintang
zodiak adalah karena para Dewa melihat bahwa keadilan dan kebenaran adalah
bagian yang sangat penting dalam kehidupan dan tidak boleh terlupakan.
Sumber lain
mengatakan: Dilambangkan dengan
neraca atau timbangan. Merupakan simbol dari keadilan. Putri yang menguasai
keadilan adalah putri Justicia. Asal-usulnya tidak diketahui secara pasti.
8. Scorpio (23 Oktober - 21 November)
Keberadaan dari lambang zodiak
Scorpio dapat dilihat dari kisah mitologi Orion yakni anak dari Poseidon dan
adalah seorang pria yang disebut-sebut sebagai pria tertampan serta tertinggi
yang pernah ada di dunia dengan hobi berburu. Bahkan ia sangat disenangi oleh
Dewi perburuan, Artemis. Melihat kesombongan Orion yang mengatakan bahwa
dirinya dapat mengalahkan semua mahluk di bumi, Gaia si Dewi Bumi mengirimkan
kalajengking untuk mengalahkan Orion.
Kalajengking
itu langsung menyengat Orion dan racun mematikannya langsung mengirim Orion ke
kematiannya. Melihat kemenangan kalajengking itu, Gaia kemudian menempatkan
kalajengking tersebut di langit sebagi rasi bintang Scorpio atau zodiak
Scorpio. Di sisi lain, Dewi Perburuan Artemis yang sangat menyukai Orion
juga menempatkan Orion di langit sebagai konstelasi tersendiri. Ia ditempatkan
di langit bersama dengan anjingnya yakni Sirius yang disebut-sebut adalah
bintang paling bersinar di Surga para Dewa.
Kisah lain
menceritakan bahwa Orion jatuh cinta dengan 7 wanita cantik dan mulai mengejar
mereka. Wanita-wanita tersebut tidak menyukai hal itu dan meminta Zeus
menyelamatkan mereka. Agar Orion tidak dapat mengejar mereka, Zeus kemudian
mengubah mereka menjadi 7 bintang yang sekarang dikenal sebagai Peliades. Tidak
hanya itu saja, sebagai hukuman Zeus mengirimkan kalajengking untuk menyengat
Orion dan mengubah Orion serta kalajengking itu sebagai rasi bintang. Hal itu
adalah sebagai hukuman agar Orion selalu mengejar Peliades namun tidak akan
dapat mendapatkannya dan selalu dikejar oleh kalajengking yakni zodiak Scorpio.
Sumber lain mengatakan: Lambangnya adalah
kalajengking. Mempunyai asal-usul yang sangat menarik. Yaitu, terjadi cinta
segi 4 (bukan cinta segi3 lagi). Antara Orion ( pemuda yang tampan),Diana (dewi
bulan), Venus (dewi kecantikan) dan Aurora (dewi fajar). Karena ketampanan Orion,
ia dicintai 3 cewek kece sekaligus. Karena cemburu kepada kedua
rivalnya, Diana mengirim kalajengking kepada Orion. Kalajengking itu
menggigitnya hingga mati. Diana menyesal atas perbuatannya. Dan memohon kepada
dewa Zeus agar Orion dijadikan bintang. Karena ia tidak bersalah, maka dewa
Zeus mengangkatnya menjadi bintang dalam gugusan bintang scorpio.
9. Sagitarius (22 November - 21 Desember)
Lambang dari zodiak Sagitarius adalah
Centaur, yaitu sebuah mahluk dengan kepala, tangan, dan dada manusia namun
berbadankan kuda. Sedangkan kisah mitologi dari asal mula zodiak Sagitarius ini
berasal dari tokoh mitologi Chiron yang adalah centaur ternama yang merupakan
anak Poseidon dengan kebijakan yang diajarkan oleh Apollo dan Artemis. Chiron
juga adalah teman dari berbagai tokoh ternama mitologi seperti Hercules dan
Achilles.
Sayangnya
dalam sebuah perkelahian, Hercules yang melindungi dirinya dari serangan panah
beracun lawan membuat panah beracun tersebut mengenai kaki Chiron. Chiron yang
memiliki keabadian tidak dapat mati dan harus merasakan rasa sakit yang luar
biasa. Hercules kemudian berjanji untuk membantu Chrion, dalam pengelanaan
mereka Hercules bertemu dengan Prometheus, pencipta umat manusia yang
terkurung.
Satu-satunya
cara Prometheus dapat terbebas adalah agar seseorang menggantikan dirinya untuk
terkurung. Walaupun sedang kesakitan, Chiron kemudian bersedia menggantikan
Prometheus. Melihat tindakan pahlawan tersebut, Zeus kemudian memperbolehkan
Chiron untuk memberikan keabadiannya ke Prometheus dan kemudian menempatkan
Chiron di rasi bintang sebagai zodiak Sagitarius.
Sumber
lain mengatakan: Lambangnya adalah makhluk berbadan kuda, berkepala manusia
yang sedang memanah. Makhluk ini diberi nama Centaurus. Sebetulnya Centaurus
adalah para monster, musuh para dewa dan manusia. kecuali Centaurus bernama
Chyron adalah sahabat serta guru para dewa dan manusia. ia mengajarkan cara
menggunakan senjata dan memanah dengan baik. Karena jasa inilah, ia diangkat
menjadi bintang.
10. Capricorn (22 Desember - 19 Januari)
Lambang dari Zodiak Capricorn adalah
seaneh lambang zodiak Sagitarius yaitu memiliki tubuh setengah kambing namun
dengan ekor ikan. Asal mula dari zodiak Capricorn sendiri berasal dari kisah
kelahiran Zeus, Raja para Dewa. Pada saat kelahirannya, ibu Zeus, Rhea takut
suaminya Kronos memakan anaknya, ia kemudian secara diam-diam membawa Zeus ke
Crete dan memberikannya ke Amaltheia, Si Peri Kambing.
Amaltheia
mengasuh Zeus dengan cinta dan pengabdian terbesar, memberikan susunya sendiri
dan menyembunyikan Zeus dari Kronos dengan menggantungkannya tinggi-tinggi di
sebuah pohon agar Kronos tidak dapat menemukannya baik di Surga, Bumi, ataupun
Laut. Singkat cerita, Zeus kemudian menjadi raja dari para dewa, ia juga tidak
melupakan jasa dari Amaltheia. Zeus mengubah salah satu tanduk Amaltheia
menjadi tanduk berkelimpahan yang dapat memberikan segalanya, serta Zeus juga
menempatkan penggambaran Amaltheia di antara para bintang sebagai zodiak Capricorn.
Sumber
lain mengatakan: Menurut mitologi bangsa Yunani, kambing yang dijadikan
lambang zodiak ini memang kambing betulan. Namanya Amaltheus. Kambing ini
pernah memberikan air susunya kepada dewa Zeus, ketika dewa tertinggi bangsa
Yunani kuno ini masih bayi, dan berada dalam gua disembunyikan ibunya sebab
takut dimangsa bapaknya yang ganas bernama Chronoos. Karena jasanya ini,
kambing ini lalu diangkat ke langit, dibekali cahaya. Dan jadilah bintang.
11. Aquarius (20 Januari - 18 Februari)
Zodiak Aquarius memiliki perlambangan
akan seseorang yang menuangkan air dari kendinya dan dipercaya bahwa itu adalah
perlembangan dari kisah Ganymede, pangeran dan orang tertampan di Troy. Zeus,
sebagai dewa yang sangat suka dengan manusia cantik dan tampan juga tertarik
dengan Ganymedes. Ia kemudian mengubah dirinya menjadi elang raksasa dan
membawa Ganymedes ke Olympus.
Di sana
Ganymedes ditugaskan Zeus untuk menjabat sebagai juru minum pribadinya.
Walaupun itu adalah sebuah jabatan yang cukup tinggi namun Ganymedes yang
diculik dari kerajaan dan keluarganya merasakan bahwa ia sudah muak akan hal
itu. Ia kemudian menuangkan semua air, ambrosia, dan anggur yang ada dan
menyebabkan hujan tiada henti di Bumi yang akhirnya mengarah ke banjir raksasa
(air bah).
Pada awalnya
Zeus ingin menghukum Ganymedes, namun menyadari tindakannya yang memang cukup
jahat ke Ganymedes, ia memberikan Ganymedes sebuah tempat di rasi bintang
sebagai konstelasi Aquarius.
Sumber
lain mengatakan: Dilambangkan oleh seorang pemuda kece yang sedang menuang air
dari tempayan besar. Siapa sih cowok kece ini? ialah yang bernama Ganimedes,
pelayan paling setia dewa Zeus. Tugasnya memang membawakan minuman dewa paling
agung bangsa Yunani itu.
12. Pisces (19 Febuari - 20 Maret)
Kedua ikan yang berenang dalam arah
yang berbeda adalah perlambangan dari zodiak Pisces dan juga adalah bentuk yang
menyelamatkan Aprhodite dan anaknya. Mitologi tersebut dimulai sesudah Zeus
mengalahkan ayahnya Kronos dan anak-anak Gaia. Gaia kemudian ingin membalas
dendam dan menciptakan sebuah monster mengerikan bernama Typhon yang
disebut-sebut adalah monster terbesar dan paling mengerikan yang pernah
dilahirkan.
Typhon
kemudian mendeklarasikan perperangan ke semua Dewa Olympus dan para dewa
berusaha menyembunyikan mereka dengan menyamar. Zeus mengambil bentuk domba
jantan , Hera menjadi sapi putih, Artemis menjadi kucing, Ares menjadi babi
hutan liar dan seterusnya. Yang terakhir adalah Dewi Cinta dan Kecantikan,
Aphrodite, dan anaknya, Eros. Mereka menyelam ke kedalaman laut dan mengambil
bentuk 2 ekor ikan.
Sesudah
Typhon berhasil dikalahkan, semua dewa kembali ke bentuk asalnya. Aphrodite
yang merasa berterima kasih atas ikan yang sudah meminjamkan bentuk mereka
meletakkan penggambaran mereka di langit malam. Itulah bagaimana Pisces
mendapatkan tempatnya di rasi binang dan menjadi zodiak terakhir dalam mitologi
Zodiak Yunani.
Sumber
lain mengatakan: Dilambangkan dengan dua ekor ikan. Kedua ekor ikan ini telah
berjasa membawa dewi Venus (dewi kecantikan) dan dewa Mars (dewa perang) ke
sungai Eufrat, waktu mereka di kejar oleh Typhon.
Sumber: